Rabu, 14 April 2021

Perubahan Di Dunia


 Perubahan selalu ada dan hadir dalam hidup seseorang, baik itu perubahan yang sifatnya baik atau buruk. Tapi orang pasti menginginkan perubahan yang baik yang akan merubah hidupnya, mau gak mau juga orang harus menerima perubahan yang ada dalam hidupnya, diibaratkan ketika manusia lahir hingga tua, pasti setiap jalan hidupnya akan mengalami perubahan, perubahan yang terjadi di Indonesia seperti harga barang yang terus melonjak, inflasi yang terus meningkat, puncaknya di era 1998 terjadi krisis moneter, dulu harga harang mungkin terbilang murah tapi sekarang harga terus meningkat, tapi lapangan pekerjaan justru sedikit, semua orang sekarang membutuhkan uang karena ibarat gak ada uang maka tidak bisa makan dan hidup. Semua orang sekarang berlomba untuk mendapatkan pekerjaan dan uang yang mungkin segalanya di dunia karna dibutuhkan. Tapi hidup tidak melulu soal uang. Banyak penguasa yang arogan karena status yang menindas rakyat kecil, melakukan korupsi karena uang rakyat di salah gunakan, orang protes karena penguasa tidak becus dalam menghadapi permasalahan ekonomi, politik dan menyebabkan demo yang berkepanjangan. Berbagai aturan telah ditetapkan, apakah mereka berpikir tentang rakyat? Orang pasti mengetahui apakah mereka mementingkan ego atau justru membela rakyat kecil, peraturan baru telah ditetapkan yang berkata bahwa itu merugikan para buruh, kebijakan telah di tetapkan di Tanah Air ini. Apakah ada yang membela, mereka justru berdiam diri. Apakah permasalahan itu telah selesai? Mereka mengatakan bahwa hal itu tidak merugikan siapapun


Sejak aku mendengar bahwa Indonesia telah mengalami perang atau berbagai negara mengalami perang. Yang aku pikirkan akankah dunia bisa damai. Akankan dunia ini bisa hidup rukun satu sama lain, tidak hanya negara tapi agama lain. Kemarin baru saja aku bertemu dengan seseorang yang mempunyai agama berbeda. Dia mempelajari tentang islam dan agama lain tapi dia menganggap bahwa agama lain lebih buruk daripada agamanya. Apakah ini karena dia menganggap agama nya benar. Tidak bukan begitu karena mungkin saja orang ini belum mengerti tentang arti menghargai antar agama. Terkadang kita merasa agama kita paling benar tetapi Tuhan telah menciptakan berbagai macam kitab dan keyakinan di Islam yaitu harus menghargai orang dengan agama yang berbeda, tidak membedakan ras, suku,budaya,bahasa, agama. Semua sama dimata Tuhan tidak ada yang berbeda hanya manusia saja yang kadang arogan

Aku lelah dengan dunia ini, dunia yang seakan tidak tau kapan kita dipanggil, kapan ini semua berakhir, banyak orang khususnya di negara Arab mengalami peperangan. Apakah mereka para teroris tidak berpikir akan arti kemanusiaan,apakah membunuh orang yang gak berdosa dengannya itulah arti kebahagiaan, karena bisa membunuh sesama manusia seperti binatang yang menerkam mangsa. Bahkan binatang jauh lebih baik daripada manusia yang mengotori tangannya dengan darah orang lain. Perasaan marah dan benci itu yang aku rasakan ketika mengetahui bahwa masih ada orang seperti itu. Orang yang ditindas pasti ingin mengalami perubahan. Mereka tidak ingin hidupnya seperti itu. Mereka ingin suatu saat nanti bisa hidup layaknya orang di negara lain tanpa ada pertumpahan darah. Apa arti kesatuan tapi masih ada perpecahan. Tapi apakah hal ini akan sampai kiamat. Bahwa hal itu tidak ada perubahan sama sekali. Apakah mereka merasa bangga pulang ke rumah tapi mereka membunuh. Apakah mereka tidak berpikir akan dosa. Aku hanya berharap Tuhan akan menyadarkan orang yang berperilaku kejam yang tidak punya hati seperti itu

Perubahan lain yaitu sekarang masih banyak orang yang menganggur dikarenakan sedikitnya lapangan pekerjaan. Bahkan saya juga merasakan hal itu karena bagaimana tidak saya sudah menganggur sekitar 2 tahun karena saya sudah melamar tapi tidak sesuai. Bagaimana saya mempunyai pekerjaan jika beberapa persyaratan pekerjaan membutuhkan orang dengan pengalaman kerja sekian. Apakah fresh graduate justru kalah sama orang yang mempunyai pengalaman beberapa tahun. Khususnya di Indonesia sekarang semua bermodalkan uang dan mencari orang dalam untuk mendapatkan pekerjaan, banyak yang melakukan itu karena orang mengatakan tidak mudah mendapatkan pekerjaan jika itu yang kamu inginkan untuk berkerja di perusahaan. Tapi banyak justru yang fresh graduate mempunyai skill yang lebih, peningkatan jenjang karir juga terasa sulit karena orang bersaing untuk mendapatkan posisi teratas. Itu yang aku pikirkan bahwa aku bosan dengan pekerjaan yang seperti itu. Seharusnya Pemerintah lebih memikirkan tentang nasib fresh graduates tetapi dengan adanya kartu prakerja atau bantuan sosial itu sangat membantu orang untuk mulai berusaha, aku ingin perusahaan tidak membedakan apakah orang itu berpengalaman atau tidak karena yang diliat itu kinerja bukan seberapa banyaknya pengalaman kerja bahkan beberapa test yang dilakukan itu saja sudah terbilang sulit jika masih banyak perusahaan yang memikirkan orang harus mempunyai pengalaman kerja dan semakin banyak yang menganggur karena persyaratan tidak terpenuhi. Banyak orang yang baru mulai bekerja tapi skill yang dibutuhkan justru sesuai dengan perusahaan. Aku juga pernah mengalami hal itu ditolak karena tidak mempunyai pengalaman bekerja. Bahkan budaya bekerja di Indonesia justru sangat ketat dibandingkan dengan negara lain, ada bahkan negara yang membiayai orang yang tidak bekerja sedangkan apakah Indonesia bisa melakukan hal serupa, tidak usah jauh2 karena bahkan fresh graduates sekarang justru mempunyai gaji yang lebih rendah dibandingkan mereka yang berprofesi bukan sebagai karyawan. Itu kenapa banyak yang memilih untuk bekerja sebagai pengusaha atau bekerja dengan profesi lain dibandingkan sebagai karyawan bahkan banyak perusahaan yang masih melakukan sistem kontrak dengan orang yang mulai bekerja. Perusahaan juga bebas untuk memecat karyawannya. Apakah itu tidak merugikan orang lain bahkan tidak memikirkan tentang nasib manusia yang berusaha untuk memulai pekerjaan dan mencari nafkah. Bahkan orang bekerja di perusahaan akan merasa bangga karena title job yang dia bawa. Perusahaan masih membeda - bedakan tentang hal itu seharusnya manusia dinilai karena kinerjanya dan tanggung jawab akan tugasnya daripada hanya memikirkan tentang pengalaman. Jadi tidak heran banyak pengangguran di Indonesia atau orang yang bosan bekerja sebagai karyawan

Harapan aku adalah Indonesia bisa menjadi lebih baik lagi. Tapi aku juga pernah membayangkan bagaimana jadinya jika dunia ini mengalami perubahan dimana manusia tidak ada yang berperang semua hidup rukun. Aku suka dengan perdamaian tanpa adanya perkelahian dan perseteruan. Semoga hal itu bisa terjadi