TOEFL
Test
Of English Foreign Language yang dibuat oleh Educational Testing Service,
didirikan 1947 di Princeton, USA, New Jersey. Ada 3 test English: TOEFL, TOIEC,
GRE , PRAXIS
Jenis
Test TOFL : PBT. IBT, CBT, ITP
PBT
(Paper Based Toefl) test toefl pertama kali kemudian dikembangkan menjadi CBT
(Computer Based Test) yang sudah tidak sering digunakan karena diganti dengan
IBT (Internet Based Test).
Hanya
menggunakan 2 jenis test PBT dan IBT. ITP (Institutional Testing Program)
digunakan untuk kepentingan internal seperti karyawan dan beasiswa dalam
negeri. Toefl ITP menggunakan model soal yang sama dengan Paper Based Test,
namun ITP tidak secara resmi dikeluarkan oleh TPS dan soal yang digunakan test
tahun sebelumnya
Perbedaan
skore PBT dan IBT. PBT skor yang dianggap ideal (475-550), dan Skor IBT (53 –
80)
5
kemampuan yang diuji:
1. Kemampuan
mendengarkan
2. Kemampuan
membaca
3. Kemampuan
tata bahasa
4. Kemampuan
berbicara
5. Kemampuan
menulis
·
Format TOEFL PBT (120 menit waktu test)
1.
Terdiri dari 140 soal yang dibagi menjadi 3:
A.
Listening Comprehension (50 soal) dalam waktu
30 – 40 menit. Conversation seperti
daily life, presentasi formal
Ada 3 bagian:
1.
Understanding Short Dailogue (30 dialog pendek
untuk setiap soal percakapan sehari – hari)
2.
Understanding Long Dialogue (mendengarkan 2
dialog panjang dan masing – masing dialog akan disertai 4 soal sehingga total
soal menjadi 8 soal)
3.
Understanding Long Monologue (3 monolog panjang dan 12 soal dan diikuti 4
soal setiap percakapan)
B.
Structure and written expression (40 soal)
dalam waktu 25 menit
Menguji kemampuan tata
bahasa dan grammar
1.
Mengisi bagian rumpang (sentence Pattern) sebanyak 15 soal
2.
Menganalisis kesalahan dalam kalimat (Error
Recognation) Mengisi bagian salah dalam hal structure dan grammar sebanyak 25
soal
C.
Reading comprehension (50 soal) dalam waktu 55
menit
Terdapat beberapa
wacana yang akan diikuti oleh serangkaian pertanyaan seputar isi wacana dan
memahami bacaan akademis
2 penilaian terpisah:
1.
Speaking section : melalukan sesi tanya jawab
dengan seorang interviewer seputar tema yang sudah dipilih
2.
Writting section : menjawab satu pertanyaan
dan membuat esai sebanyak 250 – 300 kata dalam waktu 30 menit
·
Format Toefl IBT (Internet Based Computer)
1.
Nilai writing dan speaking teriintegrasi
2.
Setiap orang mengerjakan jumlah soal yang
berbeda tergantung dari durasi
Bagian:
1.
Reading Comprehension (60 – 80 menit) berisi 3
– 4 wacana, dimana masing – masing wacana terdiri dari 12 – 14 soal, dan total
36 – 56 soal
Bagian kiri berisi
bacaan/ wacana dan bagian kanan soal
yang terkait
2.
Listening Section (60 – 90- menit) terdapat 2
– 3 dialog diikuti dengan masing – masing 5 soal terdapat 4 – 6 monolog diikuti
dengan masing – masing 6 soal. Terdiri dari 34 – 51 soal akan terlihat subyek
dan narator, akan muncul gambar/ grafik, tidak bisa dikembalikan ke soal
sebelumnya, diberi waktu 10 menit untuk istirahat
3.
Speaking section. Akan diberikan headset
sehingga langsung berbicara. Terdapat 6 soal dalam waktu 30 menit.
A.
2 independen task
B.
2 soal integrated test ( membaca wacana selama
20 menit, diperdengarkan sebuah perkualiahan , merekam summary dari yang sudah
dibaca dan didengarkan dalam waktu 90 detik
C.
Integrated Task (Listening and Speaking) – 2
soal. Diperdengarkan sebuah monolog dan menjawab summary dari monolog dalam
waktu 80 detik
4.
Writting section 2 soal (50 menit)
A.
Integrated Test = 1 soal. Membaca wacana akademis dalam 30 menit, mendengarkan
sebuah perkuliahan, diminta perbandingan dan rangkuman wacana dan perkuliahan
menjadi 150 – 225 kata dalam waktu 20 menit
B.
Independent test. Ditanya sebuah topik yang
umum dan membuat essai dengan jumlah minimum 300 kata dalam waktu 30 menit
Format Penilaian Test TOEFL berbasis tertulis (PBT):
1. Skor
tertinggi 677
2. Jumlah
benar pada setiap soal akan dikorversi untuk mencerminkan kemampuan. Beberapa
nilai walaupun total jawaban benar berrbeda, namun nilai yang dikorversi tetap
sama
3. Cara
untuk menghitung skor TOFL PBT: menjumlahkan ketiga nilai yang didapat dari
masing - masing section, nilai dibagi 3 dan dikali 10
4. Skor
yang didapatkan jika tidak menjawab sama sekali: 216
Format Penilaian Test TOEFL IBT:
1. Skor
0 - 120. skor idela 53 - 80
Reading, listening, speaking, writing : 0 -30
2. Pada
Reading dan Listening semua bernilai 1 poin kecuali model Chart dan Summary
yang bernilai lebih dari satu poin
3. Jumlahkan
total jawaban benar, Konversi ke dalam bentuk presentase, Dikoversi kembali
menjadi skor TOEFL IBT
4. Speaking
section yang terdiri dari 6 soal diberi
nilai maksimal masing - masing 4 poin
apabila:
A. Mempunyai
jawaban dengan respon sesuai dengan yang diminta soal dan hanya sedikit jeda
berbicara
B. Berbicara
dengan lancar, jelas, dan sedikit kesalahan pelafalan serta intonasi
C. Kontrol
yang bagus atas penggunaan tata bahasa yang baik, jika ada sedikit gambaran,
tidak berdampak pada perubahan maksud/ makna kata
D. Respin
masih relevan dengan soal dan saling terkait satu sama lain
5. Writing
Section
Writing section yang terdiri
dari 2 soal diberi nilai maksimal 5 poin berdasarkan:
Tulisan yang dibuat harus sesuai materi dan ditulis secara efektif,
gagasan yang disusun dan terbangun dengan baik sesuai dengan ide yang
disampaikan , gagasan penjelas yang digunakan harus sesuai dengan ide pokok dan
mengilustrasikan ide keseluruhan dari
seluruh paragraf, menggunakan tata bahasa yang konsisten dan , variasi sintasis dan variasi
kosakata dalam setiap tulisan yang digunakan
6. Poin
Speaking dan Writing harus diratakan dan dikonversi dengan Skor PBT yang
berlaku
l
Tips TOEFL PBT:
1. Meminta
panitia untuk menyesuaikan volume suara pada kaset/ audio CD
2. Mendengarkan
semua instruksi dengan seksama
3. Saat
menghapus jawaban, hapus sampai bersih dengan penghapus
4. Jangan
menggarisbawahi suatu kata apapun dilembar soal/ membuat coretan dibawah lembar
soal/ jawaban
5. Kerjakan
soal yang dirasa mudah terlebih dahulu, kecuali pada bagian listening
6. Periksa
kembali jawaban pada soal yang telah dikerjakan
7. Jawab
semua soal, namun sebaiknya tidak menghabiskan waktu lama pada soal yang sulit
8. Sering
berlatih dengan tulisan yang memiliki tata bahasa yang baik
9. Sebaiknya
menguasai dasar - dasar tata bahasa seperti part of speech
10. Berlatihan
soal listening dan reading
l
Tips TOEFL IBT
1. Jika
belum memiliki kemampuan dasar bahasa inggris, disarkan mengikuti kelas General
English bukan kursus yang berfokus pada TOEFL Preparation
2. Memulai
persiapan tes segera, setelah memutuskan untuk mengikuti TOEFL IBT
3. Belajar
secaera teratur dan perlahan
4. Berlatih
menggunakan media apapun
5. Berkomunikasi
dengan bahasa Inggris, dapat membantu memperlancar Speaking fluency
6. Pahami
kelemahan diri sendiri dan tentukan bagian yang potensial untuk ditingkatkan
7. Belajar
dengan manajemen alokasi waktu yang baik
8. Pastikan
untuk mengetahui dan menetapkan skor minimum yang disyaratkan, agar dapat
mempersiapkan target skor dengan baik dan sesuai
A. Listening
: menguji kemampuan mendengar percakapan Bahasa Inggris dan menjawab pertanyaan
seputar dialog/monolog yang didengar
1. Kategori
soal yang muncul dibagian pertama
2. Mendengar
percakapan tanpa melihat ekspreksi wajah dan gerak tubuh/ bibir pembicara
3. Memahami
apa yang dibicarakan
A. 1.
Percakapan Pendek (Short Dialogue Comprehensive)
Berisi 30 dialog pendek yang masing - masing diikuti sebuah pertanyaan
1. Pertanyaan
tentang maksud dari dialog
A. (what does the man/woman mean?
B. What do the speaker says about
2. Pertanyaan
tersirat : pertanyaan maksud tertentu dari isi dialog yang sebenarnya tidak
dapat dipertemukan, hanya mendengarkan percakapannya
A. What
does the man/ woman imply
B. What
can infered from the conversation about
C. What
can be included from the conversation about
Paling sering muncul, menyimpulkan apa yang tersirat dari informasi
yang disampaikan
3. Pertanyaan
tentang saran
A. What
does the woman suggest the man do?
B. What
does the woman suggest they do?
C. What
does the woman suggest?
D. What
does the woman think the man should do?
4. Pertanyaan
tentang tindakan selanjutnya : disuruh menebak apa yang dilakukan setelah
percakapan
A. What
will the man do?
B. What
they probably do next?
C. What
are the speakers planning to do?
5. Pertanyaan
seputar topik : menjawab apa topik/tema keseluruhan dari isi dialog
A. What
are they talking about
B. What
they discussing?
6. Pertanyaan
terkait tentang opini : diantara 2 pembicara, ada salah satu pembicara yang
memberikan opini sebagai response dari masalah yang dialami pembicara pertama
A. What
does the man/ woman feel about
B. What
is the opinion of?
7. Pertanyaan
tentang dugaan: sebelum pembicara pertama menyelesaikan percakapannya,
pembicara kedua akan merasakan/ berpikir/ menduga sesuatu yang ternyata beda
dengan pembicara pertama
A. What
had the man assumed about?
B. What
the woman previously assumed?
8. Pertanyaan
tentang pertanyaan : salah satu pembicara melemparkan pertanyaan ke lawan
bicara terkait suatu topik
A. What
does the man want to know?
9. Pertanyaan
tentang alasan melakukan sesuatu
A. Why
did the man/ woman?
B. What
did they?
10. Pertanyaan
tentang masalah yang dialami oleh pembicara
A. What
problem is the man having?
B. What
is the problem?
A. 2
Tes Mempraktekkan Percakapan Pendek
Konsentrasi adalah hal yang penting, karena akan mendengar 30 dialog
penting (Pahami percakapan dan pilih jawabannya)
A. 3
Percakapan Panjang (Long Dialogue Comprehension): terdapat beberapa dialog
panjang yang masing - masing diikuti 4 total pertanyaan, hanya diperdengarkan 1
kali
l
Tips In long Dialogue Comprehension:
1. Saat
mendengar percakapan/ dialog, arahkan pandangan hanya pada lembar soal
2. Saat
pertanyaan dibacakan, arahkan pandangan pada setiap kalimat dalam pilihan
jawaban
3. Jangan
memeriksa ulang atau mengganti pilihan jawaban karena waktu ujian cukup sempit
4. Tetap
fokus manfaatkan jeda untuk menjawab soal dan siap mendengar pertanyaan
selanjutnya (12 detik)
5. Jawab
langsung pertanyaan setelah dibacakan untuk menghemat waktu
6. Saat
mendengarkan percakapan, cobalah memprekdisi jawaban yang paling tepat
7. Jangan
bengong/ melamun,fokus pada dialog dan pilihan jawaban
A.4. Test Mempraktikan Percakapan Panjang
Mencatat informasi ketika dialog diperdengarkan (2 dialog yang diikuti
4 soal)
A.5. Monolog Panjang (Long Monologue Comprehension): terdapat beberapa
monolog panjang yang masing - masing diikuti 4 buah pertanyaan, sifat monolog
dibandingkan dengan dialog (biasanya lebih formal)
l
Tips:
1. Dengarkan
percakapan berbahasa Inggris sebanyak/sesering mungkin, utamakan yang bertema
akademis, Catat kata yang tidak dimengerti dan cari artinya dikamus
2. Dengarkan
perkuliahan akademis asli (ilmu penhgetahuan dan teknologi, sosial budaya,
hukum dan ekonomi, dll,
Bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan mendengar percakapan lebih
lama, memilih beragam pilihan topik yang berbeda, memiliki kesempatan
mendengarkan aksen/ pola bicara yang berbeda
A.6. Test Mempratekkan Monolog Panjang
Tuliskan setiap informasi yang didengar dalam sebuah dialog/ monolog
(3 long monologue yang diikuti 4 soal)
B. Structure And Written
Expression (40 soal grammar) - Sentence Pattern dan Error Recognition
A. Sentence
Pattern (15 soal)
1. Memahami
pola kalimat
- Suject (pelaku/ benda) = noun (awalm kalimat)
- Predicate (tindakan) = verb - transitive (butuh objek), Intransitive
(tidak butuh objek)
- object (sasaran) = noun - general (seperti laptop,dlll), abstract
noun (tidak ada bentuk fisik)
- complement (keterangan) = preposition (kata depan) - Prepositional
Phrase (sebuah kata yang awalnya didahului preposition) tempat, waktu, tujuan
- noun phrase- of (kata benda
digabung dengan kata benda)
- would rather... than
Cara mengetahui: Hanya perlu mengetahui
imbuhan akhir dari setiap kata tersebut
2. Struktur
dasar kalimat : kosa kata jarang ditemui, ilmiah
3. Kelas
kata dalam Kalimat
A. Kata
benda (Noun)
Singular = a/an
Plural =.....(s/es)
Determiner = article “the” possesive pronoun
(“his, my, their”)
Derived noun = sebuah noun berasal dari
bentuk lainnya : beautiful – beauty
Noun phrase = menyebut
satu kata benda tetapi tidak hanya menggunakan satu kata
-
Noun + noun: school bag : pizza box
-
Adjective + noun = sweet apple : smart TV
B. Kata
sifat (Adjective): ful, our, ive, al
Particiap Adjective = Ving/ v3 = amazing/
amazed, boring/bored, interesting/ interested
Most = quantifier most students
Most = superlative = the most handsome boy
C. Kata
kerja (Verb): tidak harus V1,V2, V3, Ving. Karena bisa berbentuk to be: is, am,
are
D. Kata
keterangan (Adverb): kata sifat yang diakhiri ly adj + ly = quickly, slowly (menerangkan kata kerja)
verb + adverb = i walk slowly
adverb + adjective (kata sifat) =i am totaly
gorgeous
4. Frasa
dan klausa dalam kalimat: unsur sebuah kalimat
Klausa = rangkaian frasa yang membentuk
deretan makna didalam sebuah kalimat
Phrase = sebuah kalimat yang membentuk sebuah
kata = noun phrase: noun noun
Adjective noun Noun + of + noun
Passive verb = to be + verb3
5. Kalimat
kompleks: menyusun beberapa kalimat sekaligus untuk menyampaikan satu makna,
sehingga membentuk sebuah kalimat kompleks
A. Kalimat
yang dihubungkan oleh kata penghubung (conjuction)
B. Menggunakan
bentuk adjective clause atau noun clause untuk mengembangkan subject dan object
dalam sebuah kalimat
C. Dapat
menambahkan beberapa keterangan yang menggunakan preposition/ prepositioned
clause
SPOK = simple setence
K S K P O K
= complex sentence = menambahkan banyak keterangan dalam kalimat
S P O K = conjuction
Prepositional phrase = noun
Conjuction bisa diletakkan di kalimat pertama
= SP, SP
Apossitive = pembentukan keterangan yang
digunakan tanda koma dan diikuti kata benda
untuk menceritakan siapa
subyeknya
soal grammar dalam structure and writen
expression tidak hanya berkaitan dengan sentence
pattern, namun juga error recognition
B. Error
Recognition : terdapat 4 kata yang digarisbawahi: noun & verb, adjective
& adverb, determin & pornoun,, conjuction & preposition. Tujuan:
menganalisis satu per satu model soal TOEFL khususnya bagian Error Recognition
yang berkaitan dengan parts of speech
l
Dalam sebuah kalimat verb mempunyai fungsi:
1. Verb
dapat berfungsi sebagai predikat dalam sebuah kalimat
Kata of digunakan untuk menghubungkan noun
& noun yang menjadi verb sebelum of
2. Subject
verb agreement adalah keselarasan antara verb dengan subjecknya
3. Verb
harus digunakan sesuai tenses
Verb ing diawali dengan to be
4. Dalam
verb dapat menggunakan 2 kata kerja (karena menggunakan 2 kata penghubung
tujuan, maka seharusnya bukan dalam bentuk verb- ing
l Noun:
bisa berupa imbuhan
1. Penggunan
kata which seharusnya diikuti oleh verb
2. Noun
terbentuk dari singular dan plural noun. Kata was seharusnya digunakan untuk
singular noun
3. Noun
phrase adalah kumpulan kata yang membentuk suatu kata benda. Akhiran t adalah
bentuk noun
4. Derivation adalah proses pembentukan kata
melalui penambahan imbuhan berupa awalan/ akhiran
·
Adjective: kata sifat yabg digunakan untuk
menerangkan kata benda
1.
Kata sifat diletakkan sebelum kata benda
2.
Comparative adjective digunakan untuk
membandingkan dua hal
·
Adverb: adjective yang ditambahkan akhiran ly
1.
Menerangkan kata kerja/ sifat
2.
Jika menggunakan adverb untuk menerangkan kata
sifat, maka: adverb + adjective
·
Determiner : kata yang diletakkan didepan noun
sebagai penanda yang memperjelas makna noun
1.
Determiner dapat berupa artikel, a, an, the. The
digunakan untuk menunjukkan katra benda yang spesifik.
2.
Variasi bentuk other/ another
3.
Expression of quantity (quantifier) adalah
kata/ kelompok kata yang digunakan untuk menyatakan jumlah (hundred/hundreds)
·
Pronoun: kata ganti yang digunakan untuk
menggantikan noun (subyek/obyek) yang
disebutkan sebelumnya\
1.
Posessive pronoun adalah kata ganti yang
berfungsi untuk menunjukkan kepemilikan. Their + noun
2.
Reflexive pronoun adalah kata ganti yang
menyatakan apa yang dilakukan subyek
·
Preposition: kata depan digunakan untuk
menyatakan keterangan tempat/waktu, (in,on, at, of)
1.
Preposiition kata depan, juga dapat
dipasangkan dengan kata benda, kata kerja dan kata sifat
·
Conjuction : kata yang berfungsi untuk
mengubungkan dua kata frasa, klausa, dan kalimat.
1.
As well as menyetarakan kata antar frasa dan
kalimat setelah kata and digunakan
2.
Correlative conjuction: kata penghubung yang
terdiri dari 2 kata dan biasanya digunakan secara berpasangan
3.
Either selalu berpasangan dengan kata hubung
or
4.
Present perfect time biasanya tidak
menggunakan kata penghubung form, melainkan since
C. Reading:
membaca, menganalisis, membaca soal. PBT terdapat 4 – 5 wacana yang diikuti
beberapa pertanyaan (200 – 250 kata)
1.
Menaklukan bacaan
A. Mencari
gagasan pokok
B. Mencari
gagasan penjelas
C. Mencari
makna suatu kata
D. Menentukan
informasi spesifik berdasakan informasi wacana
·
Topik : science (ilmu pengetahuan), teknologi,
pemerintahan dan budaya, geografi, ilmu sosial budaya, ekonomi. Yang terjadi di
amerika serikat dan kanada.
·
Tips: menguasai pertanyaan dan juga mencari
frasa dari kata kunci yang ditanyakan dalam wacana
·
Cara menjawab pertanyaan:
A. timing (60 menit)
1.
Pilih wacana
yang mudah dipahami
2.
Semua pertanyaan disusun berdasarkan jenis –
jenis (gagasan pokok (kalimat utama), makna kata, rujukan kata). Mengerjakan dengan
menggunakan strategi.
Dengan memahami kalimat yang mengandung kata
kunci, akan makna kontekstual yang ditanyakan, maka soal tersebut akan mudah
dikerjakan. Fokus pada 1 wacana terlebih dahulu saat mengerjakan soal
B. Konsentrasi
A. Membiasakan
diri membaca wacana – wacana panjang khususnya pada kertas yang ditulis
B. Apabila
sudah kehilangan konsentrasi, maka ketelitian dalam mencari frasa kata/ kata
kunci dalam wacana tersebut akan terganggu
2. Pertanyaan gagasan utama (main idea questions)
A. what is the main idea of the first paragraph?
B. The primary idea of paragraph two is
C. What does paragraph four mainly discuss?
D. The last paragraph is
primarily concerned with
·
Tips:
A. Melihat pilihan jawaban yang paling merangkum pokok pikiran dari
paragraf
B. Pastikan pilihan jawaban bersifat umum/general
C. Membaca kembali paragraf tersebut dengan teknik membaca skimming/
membaca cepat untuk mencari ide pokok, baca kalimat pertama, kedua, terakhir,
pilih jawaban yang merangkum semua poin paragraf. Selain menanyakan main idea,
semua wacana biasanya akan timbul pertanyaan mengenai spesific information:
- Based
on the passage why?
- According
to the author, what?
- When
did he?
-
How many?
-
From the passage who was?
·
Tips Spesific Information:
A. Melihat terlebih dahulu pertanyaan yang
dimaksud
B. Memindai bacaan, untuk menemukan kata – kata kunci
yang ditanyakan dalam soal
C. Gunakan ujung
pena agar fokus mencari kata kunci
D. Setelah lokasi
kata kunci ditemukan, baca kalimat dengan baik dan bandingkan dengan kalimat
pada pilihan jawaban
3. Pernyataan
Pengutaraan Kembali
·
Model pertanyaan:
A. Which of the
following can be infered from the passage?
B. It can be
infered from the passage that
C. The author
implies that
D. Which of the
following does the passage imply
E. Which of the
following would be the most reasonable
guess about?
·
Tips:
A. Memperbanyak kata
bahasa dan kosakata terkait sinonim kata kerja/ sifat
B. Pilih jawaban yang memiliki detail dan contoh
yang tidak sebanyak kalimat aslinya, dapat dianggap benar, selama tidak
mengubah atau mengurangi informasi penting yang disampaikan di dalam kalimat
aslinya
C. Jangan hanya
berfokus pada satu kalimat, namun membaca keseluruhan teks bacaan tersebut. Pahami
konteks dari kalimat yang ditanyakan, pilih jawaban yang memiliki informasi
penting yang sama dengan kalimat asli dalam wacana. Mengenali kalimat yang
merangkum/ menyerdahanakan, structure tidak mengganggu wacana. Bisa menggunakan
true or false:
- According to the
passage all of the following are true, except?
- Which of the
following is the least likely
- Which of the
following is not mentioned in the passage?
D. Pilih jawaban yang
tersedia adalah petunjuk yang berharga karena terdapat kata kunci/ informasi spesifik
yang perlu dicari dalam wacana
E. Pilih kata kunci
dan hal yang dibahas dalam pilihan jawaban dan cocokkan dengan seksama sambil
memperhatikan perubahan kata – katanya
F. Tidak perlu membaca
keseluruhan teks bacaan. Cari kata kunci dari pilihan jawaban dan temukan
lokasi kata – kata dalam wacana. Baca kalimat disekitar kata kunci. Bandingkan kalimat
dengan jawaban
4. Pernyataan arti
kata : menanyakan kata/ pronoun (he, she, they, him, her, their, it – referal questions
·
Tips:
1. Kuasai sebanyak
mungkin kosakata agar lebih mudah menjawab soal
2. Gunakan logika
untuk menebak jawaban yang paling sesuai dengan konteks dalam soal terkait
3. Miliki akurasi yang
tinggi dalam mengartikan konteks pada suatu kalimat
4. Menanyakan kata/
pronoun (he, she, they, him, her, their, it – referal questions)
- The word him in the
line 8 refers to.
Baca kalimat sebelum
kalimat yang mengandung kata ganti (pronoun) yang ditanyakan