Rabu, 20 Januari 2021

Cara Meraih skor TOEFL tinggi

 

    TOEFL

Test Of English Foreign Language yang dibuat oleh Educational Testing Service, didirikan 1947 di Princeton, USA, New Jersey. Ada 3 test English: TOEFL, TOIEC, GRE , PRAXIS

 

Jenis Test TOFL : PBT. IBT, CBT, ITP

PBT (Paper Based Toefl) test toefl pertama kali kemudian dikembangkan menjadi CBT (Computer Based Test) yang sudah tidak sering digunakan karena diganti dengan IBT (Internet Based Test).

Hanya menggunakan 2 jenis test PBT dan IBT. ITP (Institutional Testing Program) digunakan untuk kepentingan internal seperti karyawan dan beasiswa dalam negeri. Toefl ITP menggunakan model soal yang sama dengan Paper Based Test, namun ITP tidak secara resmi dikeluarkan oleh TPS dan soal yang digunakan test tahun sebelumnya

 

Perbedaan skore PBT dan IBT. PBT skor yang dianggap ideal (475-550), dan Skor IBT (53 – 80)

 

5 kemampuan yang diuji:

1.      Kemampuan mendengarkan

2.      Kemampuan membaca

3.      Kemampuan tata bahasa

4.      Kemampuan berbicara

5.      Kemampuan menulis

 

·         Format TOEFL PBT  (120 menit waktu test)

 

1.      Terdiri dari 140 soal yang dibagi menjadi 3:

A.    Listening Comprehension (50 soal) dalam waktu 30 – 40 menit. Conversation  seperti daily life, presentasi formal

 

Ada 3 bagian:

1.      Understanding Short Dailogue (30 dialog pendek untuk setiap soal percakapan sehari – hari)

 

2.      Understanding Long Dialogue (mendengarkan 2 dialog panjang dan masing – masing dialog akan disertai 4 soal sehingga total soal menjadi 8 soal)

 

 

3.      Understanding Long Monologue  (3 monolog panjang dan 12 soal dan diikuti 4 soal setiap percakapan)

 

B.     Structure and written expression (40 soal) dalam waktu 25 menit

 

Menguji kemampuan tata bahasa dan grammar

 

1.      Mengisi bagian rumpang  (sentence Pattern) sebanyak 15 soal

 

2.      Menganalisis kesalahan dalam kalimat (Error Recognation) Mengisi bagian salah dalam hal structure dan grammar sebanyak 25 soal

 

 

C.     Reading comprehension (50 soal) dalam waktu 55 menit

 

Terdapat beberapa wacana yang akan diikuti oleh serangkaian pertanyaan seputar isi wacana dan memahami bacaan akademis

 

2 penilaian terpisah:

1.      Speaking section : melalukan sesi tanya jawab dengan seorang interviewer seputar tema yang sudah dipilih

 

2.      Writting section : menjawab satu pertanyaan dan membuat esai sebanyak 250 – 300 kata dalam waktu 30 menit

 

·         Format Toefl IBT (Internet Based Computer)

1.      Nilai writing dan speaking teriintegrasi

2.      Setiap orang mengerjakan jumlah soal yang berbeda tergantung dari durasi

 

Bagian:

1.      Reading Comprehension (60 – 80 menit) berisi 3 – 4 wacana, dimana masing – masing wacana terdiri dari 12 – 14 soal, dan total 36 – 56 soal

 

Bagian kiri berisi bacaan/ wacana  dan bagian kanan soal yang terkait

 

2.      Listening Section (60 – 90- menit) terdapat 2 – 3 dialog diikuti dengan masing – masing 5 soal terdapat 4 – 6 monolog diikuti dengan masing – masing 6 soal. Terdiri dari 34 – 51 soal akan terlihat subyek dan narator, akan muncul gambar/ grafik, tidak bisa dikembalikan ke soal sebelumnya, diberi waktu 10 menit untuk istirahat

 

3.      Speaking section. Akan diberikan headset sehingga langsung berbicara. Terdapat 6 soal dalam waktu 30 menit.

 

A.    2 independen task

 

B.     2 soal integrated test ( membaca wacana selama 20 menit, diperdengarkan sebuah perkualiahan , merekam summary dari yang sudah dibaca dan didengarkan dalam waktu 90 detik

 

 

C.     Integrated Task (Listening and Speaking) – 2 soal. Diperdengarkan sebuah monolog dan menjawab summary dari monolog dalam waktu 80 detik

 

4.      Writting section 2 soal (50 menit)

A.    Integrated Test = 1 soal. Membaca  wacana akademis dalam 30 menit, mendengarkan sebuah perkuliahan, diminta perbandingan dan rangkuman wacana dan perkuliahan menjadi 150 – 225 kata dalam waktu 20 menit

 

B.     Independent test. Ditanya sebuah topik yang umum dan membuat essai dengan jumlah minimum 300 kata dalam waktu 30 menit

 

 

Format Penilaian Test TOEFL berbasis tertulis (PBT):

1. Skor tertinggi 677

2. Jumlah benar pada setiap soal akan dikorversi untuk mencerminkan kemampuan. Beberapa nilai walaupun total jawaban benar berrbeda, namun nilai yang dikorversi tetap sama

3. Cara untuk menghitung skor TOFL PBT: menjumlahkan ketiga nilai yang didapat dari masing - masing section, nilai dibagi 3 dan dikali 10

4. Skor yang didapatkan jika tidak menjawab sama sekali: 216

 

Format Penilaian Test TOEFL IBT:

1. Skor 0 - 120. skor idela 53 - 80

Reading, listening, speaking, writing : 0 -30

2. Pada Reading dan Listening semua bernilai 1 poin kecuali model Chart dan Summary yang bernilai lebih dari satu poin

3. Jumlahkan total jawaban benar, Konversi ke dalam bentuk presentase, Dikoversi kembali menjadi skor TOEFL IBT

4. Speaking section  yang terdiri dari 6 soal diberi nilai maksimal masing - masing  4 poin apabila:

A. Mempunyai jawaban dengan respon sesuai dengan yang diminta soal dan hanya sedikit jeda berbicara

B. Berbicara dengan lancar, jelas, dan sedikit kesalahan pelafalan serta intonasi

C. Kontrol yang bagus atas penggunaan tata bahasa yang baik, jika ada sedikit gambaran, tidak berdampak pada perubahan maksud/ makna kata

D. Respin masih relevan dengan soal dan saling terkait satu sama lain

5. Writing Section

Writing section  yang terdiri dari 2 soal diberi nilai maksimal 5 poin berdasarkan:

Tulisan yang dibuat harus sesuai materi dan ditulis secara efektif, gagasan yang disusun dan terbangun dengan baik sesuai dengan ide yang disampaikan , gagasan penjelas yang digunakan harus sesuai dengan ide pokok dan mengilustrasikan ide keseluruhan dari  seluruh paragraf, menggunakan tata bahasa yang  konsisten dan , variasi sintasis dan variasi kosakata dalam setiap tulisan yang digunakan

6. Poin Speaking dan Writing harus diratakan dan dikonversi dengan Skor PBT yang berlaku

 

l  Tips TOEFL PBT:

1. Meminta panitia untuk menyesuaikan volume suara pada kaset/ audio CD

2. Mendengarkan semua instruksi dengan seksama

3. Saat menghapus jawaban, hapus sampai bersih dengan penghapus

4. Jangan menggarisbawahi suatu kata apapun dilembar soal/ membuat coretan dibawah lembar soal/ jawaban

5. Kerjakan soal yang dirasa mudah terlebih dahulu, kecuali pada bagian listening

6. Periksa kembali jawaban pada soal yang telah dikerjakan

7. Jawab semua soal, namun sebaiknya tidak menghabiskan waktu lama pada soal yang sulit

8. Sering berlatih dengan tulisan yang memiliki tata bahasa yang baik

9. Sebaiknya menguasai dasar - dasar tata bahasa seperti part of speech

10. Berlatihan soal listening dan reading

 

l  Tips TOEFL IBT

1. Jika belum memiliki kemampuan dasar bahasa inggris, disarkan mengikuti kelas General English bukan kursus yang berfokus pada TOEFL Preparation

2. Memulai persiapan tes segera, setelah memutuskan untuk mengikuti TOEFL IBT

3. Belajar secaera teratur dan perlahan

4. Berlatih menggunakan media apapun

5. Berkomunikasi dengan bahasa Inggris, dapat membantu memperlancar Speaking fluency

6. Pahami kelemahan diri sendiri dan tentukan bagian yang potensial untuk ditingkatkan

7. Belajar dengan manajemen alokasi waktu yang baik

8. Pastikan untuk mengetahui dan menetapkan skor minimum yang disyaratkan, agar dapat mempersiapkan target skor dengan baik dan sesuai

 

A.  Listening : menguji kemampuan mendengar percakapan Bahasa Inggris dan menjawab pertanyaan seputar dialog/monolog yang didengar

1. Kategori soal yang muncul dibagian pertama

 

2. Mendengar percakapan tanpa melihat ekspreksi wajah dan gerak tubuh/ bibir pembicara

 

3. Memahami apa yang dibicarakan

 

A. 1. Percakapan Pendek (Short Dialogue Comprehensive)

Berisi 30 dialog pendek yang masing - masing diikuti sebuah pertanyaan

 

1. Pertanyaan tentang maksud dari dialog

A.  (what does the man/woman mean?

B.  What do the speaker says about

 

2. Pertanyaan tersirat : pertanyaan maksud tertentu dari isi dialog yang sebenarnya tidak dapat dipertemukan, hanya mendengarkan percakapannya

A. What does the man/ woman imply

B. What can infered from the conversation about

C. What can be included from the conversation about

 

Paling sering muncul, menyimpulkan apa yang tersirat dari informasi yang disampaikan

 

3. Pertanyaan tentang saran

A. What does the woman suggest the man do?

B. What does the woman suggest they do?

C. What does the woman suggest?

D. What does the woman think the man should do?

 

4. Pertanyaan tentang tindakan selanjutnya : disuruh menebak apa yang dilakukan setelah percakapan

A. What will the man do?

B. What they probably do next?

C. What are the speakers planning to do?

 

5. Pertanyaan seputar topik : menjawab apa topik/tema keseluruhan dari isi dialog

A. What are they talking about

B. What they discussing?

 

6. Pertanyaan terkait tentang opini : diantara 2 pembicara, ada salah satu pembicara yang memberikan opini sebagai response dari masalah yang dialami pembicara pertama

A. What does the man/ woman feel about

B. What is the opinion of?

 

7. Pertanyaan tentang dugaan: sebelum pembicara pertama menyelesaikan percakapannya, pembicara kedua akan merasakan/ berpikir/ menduga sesuatu yang ternyata beda dengan pembicara pertama

A. What had the man assumed about?

B. What the woman previously assumed?

 

8. Pertanyaan tentang pertanyaan : salah satu pembicara melemparkan pertanyaan ke lawan bicara terkait suatu topik

A. What does the man want to know?

 

9. Pertanyaan tentang alasan melakukan sesuatu

A. Why did the man/ woman?

B. What did they?

 

10. Pertanyaan tentang masalah yang dialami oleh pembicara

A. What problem is the man having?

B. What is the problem?

 

A. 2 Tes Mempraktekkan Percakapan Pendek

Konsentrasi adalah hal yang penting, karena akan mendengar 30 dialog penting (Pahami percakapan dan pilih jawabannya)

 

A. 3 Percakapan Panjang (Long Dialogue Comprehension): terdapat beberapa dialog panjang yang masing - masing diikuti 4 total pertanyaan, hanya diperdengarkan 1 kali

 

l  Tips In long Dialogue Comprehension:

1. Saat mendengar percakapan/ dialog, arahkan pandangan hanya pada lembar soal

 

2. Saat pertanyaan dibacakan, arahkan pandangan pada setiap kalimat dalam pilihan jawaban

 

3. Jangan memeriksa ulang atau mengganti pilihan jawaban karena waktu ujian cukup sempit

 

4. Tetap fokus manfaatkan jeda untuk menjawab soal dan siap mendengar pertanyaan selanjutnya (12 detik)

 

5. Jawab langsung pertanyaan setelah dibacakan untuk menghemat waktu

 

6. Saat mendengarkan percakapan, cobalah memprekdisi jawaban yang paling tepat

 

7. Jangan bengong/ melamun,fokus pada dialog dan pilihan jawaban

 

A.4. Test Mempraktikan Percakapan Panjang

Mencatat informasi ketika dialog diperdengarkan (2 dialog yang diikuti 4 soal)

 

A.5. Monolog Panjang (Long Monologue Comprehension): terdapat beberapa monolog panjang yang masing - masing diikuti 4 buah pertanyaan, sifat monolog dibandingkan dengan dialog (biasanya lebih formal)

l  Tips:

1. Dengarkan percakapan berbahasa Inggris sebanyak/sesering mungkin, utamakan yang bertema akademis, Catat kata yang tidak dimengerti dan cari artinya dikamus

 

2. Dengarkan perkuliahan akademis asli (ilmu penhgetahuan dan teknologi, sosial budaya, hukum dan ekonomi, dll,

Bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan mendengar percakapan lebih lama, memilih beragam pilihan topik yang berbeda, memiliki kesempatan mendengarkan aksen/ pola bicara yang berbeda

 

A.6. Test Mempratekkan Monolog Panjang

Tuliskan setiap informasi yang didengar dalam sebuah dialog/ monolog (3 long monologue yang diikuti 4 soal)

 

B. Structure And Written Expression (40 soal grammar) - Sentence Pattern dan Error Recognition

 

A. Sentence Pattern (15 soal)

1. Memahami pola kalimat

- Suject (pelaku/ benda) = noun (awalm kalimat)

 

- Predicate (tindakan) = verb - transitive (butuh objek), Intransitive (tidak butuh objek)

 

- object (sasaran) = noun - general (seperti laptop,dlll), abstract noun (tidak ada bentuk fisik)

 

- complement (keterangan) = preposition (kata depan) - Prepositional Phrase (sebuah kata yang awalnya didahului preposition) tempat, waktu, tujuan

 

- noun phrase-  of (kata benda digabung dengan kata benda)

 

- would rather... than

 

Cara mengetahui: Hanya perlu mengetahui imbuhan akhir dari setiap kata tersebut

 

2. Struktur dasar kalimat : kosa kata jarang ditemui, ilmiah

 

3. Kelas kata dalam  Kalimat

A.    Kata benda (Noun)

Singular = a/an

Plural =.....(s/es)

Determiner = article “the” possesive pronoun (“his, my, their”)

   Derived noun = sebuah noun berasal dari bentuk lainnya : beautiful – beauty

 

Noun phrase = menyebut satu kata benda tetapi tidak hanya menggunakan satu kata

-          Noun + noun: school bag : pizza box

-          Adjective + noun = sweet apple : smart TV

 

B.     Kata sifat (Adjective): ful, our, ive, al

 

Particiap Adjective = Ving/ v3 = amazing/ amazed, boring/bored, interesting/ interested

 

Most = quantifier most students

Most = superlative = the most handsome boy

 

C.     Kata kerja (Verb): tidak harus V1,V2, V3, Ving. Karena bisa berbentuk to be: is, am, are

 

D.    Kata keterangan (Adverb): kata sifat yang diakhiri ly adj +  ly = quickly, slowly (menerangkan kata kerja)

 

verb + adverb = i walk slowly

 

adverb + adjective (kata sifat) =i am totaly gorgeous

 

4. Frasa dan klausa dalam kalimat: unsur sebuah kalimat

Klausa = rangkaian frasa yang membentuk deretan makna didalam sebuah kalimat

 

Phrase = sebuah kalimat yang membentuk sebuah kata = noun phrase: noun noun

                                                                                                                 Adjective noun                                                                                                           Noun + of + noun

Passive verb = to be + verb3

 

5. Kalimat kompleks: menyusun beberapa kalimat sekaligus untuk menyampaikan satu makna, sehingga membentuk sebuah kalimat kompleks  

 

A.    Kalimat yang dihubungkan oleh kata penghubung (conjuction)

 

B.     Menggunakan bentuk adjective clause atau noun clause untuk mengembangkan subject dan object dalam sebuah kalimat

 

 

C.     Dapat menambahkan beberapa keterangan yang menggunakan preposition/ prepositioned clause                                                                                            

 

SPOK = simple setence

K S K P O K  = complex sentence = menambahkan banyak keterangan dalam kalimat

S P O K = conjuction

Prepositional phrase = noun

Conjuction bisa diletakkan di kalimat pertama = SP, SP

 

Apossitive = pembentukan keterangan yang digunakan tanda koma dan diikuti kata benda 

                     untuk menceritakan siapa subyeknya   

 

soal grammar dalam structure and writen expression tidak hanya berkaitan dengan sentence

pattern, namun juga error recognition        

B. Error Recognition : terdapat 4 kata yang digarisbawahi: noun & verb, adjective & adverb, determin & pornoun,, conjuction & preposition. Tujuan: menganalisis satu per satu model soal TOEFL khususnya bagian Error Recognition yang berkaitan  dengan parts of speech

 

l Dalam sebuah kalimat verb mempunyai fungsi:

1. Verb dapat berfungsi sebagai predikat dalam sebuah kalimat

Kata of digunakan untuk menghubungkan noun & noun yang menjadi verb sebelum of

 

2. Subject verb agreement adalah keselarasan antara verb dengan subjecknya

 

3. Verb harus digunakan sesuai tenses

Verb ing diawali dengan to be

 

4. Dalam verb dapat menggunakan 2 kata kerja (karena menggunakan 2 kata penghubung tujuan, maka seharusnya bukan dalam bentuk verb- ing

 

l Noun: bisa berupa imbuhan

 

1.    Penggunan kata which seharusnya diikuti oleh verb

 

2.    Noun terbentuk dari singular dan plural noun. Kata was seharusnya digunakan untuk singular noun

 

3.    Noun phrase adalah kumpulan kata yang membentuk suatu kata benda. Akhiran t adalah bentuk noun

 

4.  Derivation adalah proses pembentukan kata melalui penambahan imbuhan berupa awalan/ akhiran

                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                              

 

·           Adjective: kata sifat yabg digunakan untuk menerangkan kata benda

 

1.        Kata sifat diletakkan sebelum kata benda

 

2.        Comparative adjective digunakan untuk membandingkan dua hal

 

·           Adverb: adjective yang ditambahkan akhiran ly

1.        Menerangkan kata kerja/ sifat

 

2.        Jika menggunakan adverb untuk menerangkan kata sifat, maka: adverb + adjective

 

·         Determiner : kata yang diletakkan didepan noun sebagai penanda yang memperjelas makna noun

 

1.        Determiner dapat berupa artikel, a, an, the. The digunakan untuk menunjukkan katra benda yang spesifik.

 

2.        Variasi bentuk other/ another

 

3.        Expression of quantity (quantifier) adalah kata/ kelompok kata yang digunakan untuk menyatakan jumlah (hundred/hundreds)

 

·           Pronoun: kata ganti yang digunakan untuk menggantikan noun (subyek/obyek)  yang disebutkan sebelumnya\

 

1.        Posessive pronoun adalah kata ganti yang berfungsi untuk menunjukkan kepemilikan. Their + noun

 

2.        Reflexive pronoun adalah kata ganti yang menyatakan apa yang dilakukan subyek

 

·           Preposition: kata depan digunakan untuk menyatakan keterangan tempat/waktu, (in,on, at, of)

 

1.        Preposiition kata depan, juga dapat dipasangkan dengan kata benda, kata kerja dan kata sifat

 

·         Conjuction : kata yang berfungsi untuk mengubungkan dua kata frasa, klausa, dan kalimat.

 

1.             As well as menyetarakan kata antar frasa dan kalimat setelah kata and digunakan

 

2.             Correlative conjuction: kata penghubung yang terdiri dari 2 kata dan biasanya digunakan secara berpasangan

 

3.             Either selalu berpasangan dengan kata hubung or

 

4.             Present perfect time biasanya tidak menggunakan kata penghubung form, melainkan since

 

 

C. Reading: membaca, menganalisis, membaca soal. PBT terdapat 4 – 5 wacana yang diikuti beberapa pertanyaan (200 – 250 kata)

 

1.         Menaklukan bacaan

A.    Mencari gagasan pokok

 

B.     Mencari gagasan penjelas

 

C.     Mencari makna suatu kata

 

D.    Menentukan informasi spesifik berdasakan informasi wacana

 

·           Topik : science (ilmu pengetahuan), teknologi, pemerintahan dan budaya, geografi, ilmu sosial budaya, ekonomi. Yang terjadi di amerika serikat dan kanada.

 

·           Tips: menguasai pertanyaan dan juga mencari frasa dari kata kunci yang ditanyakan dalam wacana

 

·           Cara menjawab pertanyaan:

 

A.     timing (60 menit)

 

1.         Pilih  wacana yang mudah dipahami

 

2.         Semua pertanyaan disusun berdasarkan jenis – jenis (gagasan pokok (kalimat utama), makna kata, rujukan kata). Mengerjakan dengan menggunakan strategi.

 

Dengan memahami kalimat yang mengandung kata kunci, akan makna kontekstual yang ditanyakan, maka soal tersebut akan mudah dikerjakan. Fokus pada 1 wacana terlebih dahulu saat mengerjakan soal

 

B.     Konsentrasi

A.    Membiasakan diri membaca wacana – wacana panjang khususnya pada kertas yang ditulis

 

B.     Apabila sudah kehilangan konsentrasi, maka ketelitian dalam mencari frasa kata/ kata kunci dalam wacana tersebut akan terganggu

 

2. Pertanyaan gagasan utama (main idea questions)

 

A. what is the main idea of the first paragraph?

 

B. The primary idea of paragraph two is

 

C. What does paragraph four mainly discuss?

 

D. The last paragraph  is primarily concerned with

 

·      Tips:

A. Melihat pilihan jawaban yang paling merangkum pokok pikiran dari paragraf

 

B. Pastikan pilihan jawaban bersifat umum/general

 

C. Membaca kembali paragraf tersebut dengan teknik membaca skimming/ membaca cepat untuk mencari ide pokok, baca kalimat pertama, kedua, terakhir, pilih jawaban yang merangkum semua poin paragraf. Selain menanyakan main idea, semua wacana biasanya akan timbul pertanyaan mengenai spesific information:

 

-       Based on the passage why?

-       According to the author, what?

-       When did he?

-            How many?

-            From the passage who was?

 

·           Tips Spesific Information:

A.  Melihat terlebih dahulu pertanyaan yang dimaksud

 

B.  Memindai bacaan, untuk menemukan kata – kata kunci yang ditanyakan dalam soal

 

C. Gunakan ujung pena agar fokus mencari kata kunci

 

D. Setelah lokasi kata kunci ditemukan, baca kalimat dengan baik dan bandingkan dengan kalimat pada pilihan jawaban

 

3. Pernyataan Pengutaraan Kembali

 

·      Model pertanyaan:

 

A. Which of the following can be infered from the passage?

B. It can be infered from the passage that

C. The author implies that

D. Which of the following does the passage imply

E. Which of the following would  be the most reasonable guess about?

 

·      Tips:

A. Memperbanyak kata bahasa dan kosakata terkait sinonim kata kerja/ sifat

 

B.  Pilih jawaban yang memiliki detail dan contoh yang tidak sebanyak kalimat aslinya, dapat dianggap benar, selama tidak mengubah atau mengurangi informasi penting yang disampaikan di dalam kalimat aslinya

 

C. Jangan hanya berfokus pada satu kalimat, namun membaca keseluruhan teks bacaan tersebut. Pahami konteks dari kalimat yang ditanyakan, pilih jawaban yang memiliki informasi penting yang sama dengan kalimat asli dalam wacana. Mengenali kalimat yang merangkum/ menyerdahanakan, structure tidak mengganggu wacana. Bisa menggunakan true or false:

 

- According to the passage all of the following are true, except?

 

- Which of the following  is the least likely

 

- Which of the following is not mentioned in the passage?

 

D. Pilih jawaban yang tersedia adalah petunjuk yang berharga karena terdapat kata kunci/ informasi spesifik yang perlu dicari dalam wacana

 

E. Pilih kata kunci dan hal yang dibahas dalam pilihan jawaban dan cocokkan dengan seksama sambil memperhatikan perubahan kata – katanya

 

F. Tidak perlu membaca keseluruhan teks bacaan. Cari kata kunci dari pilihan jawaban dan temukan lokasi kata – kata dalam wacana. Baca kalimat disekitar kata kunci. Bandingkan kalimat dengan jawaban

 

 

4. Pernyataan arti kata : menanyakan kata/ pronoun (he, she, they, him, her, their, it – referal questions

·      Tips:

 

1. Kuasai sebanyak mungkin kosakata agar lebih mudah menjawab soal

 

2. Gunakan logika untuk menebak jawaban yang paling sesuai dengan konteks dalam soal terkait

 

3. Miliki akurasi yang tinggi dalam mengartikan konteks pada suatu kalimat

 

4. Menanyakan kata/ pronoun (he, she, they, him, her, their, it – referal questions)

- The word him in the line 8 refers to.

 

Baca kalimat sebelum kalimat yang mengandung kata ganti (pronoun) yang ditanyakan